Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menjelaskan, Nyai Ratu Kidul adalah Ibu Penjaga Laut, maka salah besar jika sosok Nyai Ratu Kidul hanya dianggap sebuah mitos. Ia kemudian mengaitkan antara perilaku merusak laut dengan jiwa nasionalisme.
"Orang yang merusak laut sudah pasti orang yang tidak memiliki jiwa nasionalisme," ujarnya dalam keterangan pers.
Pada perayaan Kemerdekaan ke-71 RI, Dedi ingin mengingatkan pentingnya menjaga laut. Ia bahkan pernah mengatakan bahwa Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti adalah sosok Nyi Ratu Kidul secara nyata. "Karena dia berani mengebom kapal-kapal pencuri kekayaan laut Indonesia," ujarnya.
Selain itu, Dedi sengaja mengubah protokoler jalannya Upacara HUT ke-71 RI dengan mendatangkan Nyai Ratu Kidul beserta tarian tradisional untuk mengembalikan kultur Merah Putih kepada akar kebudayaan dan tradisi bangsa Indonesia.
Pada rangkaian protokoler Upacara HUT Kemerdekaan ke-71 RI, tampak Nyai Ratu Kidul membawa peti berisi Sang Saka Merah Putih untuk diserahkan kepada Dedi Mulyadi.
"Bendera itu kemudian saya serahkan kepada petugas Paskibra yang telah dikukuhkan untuk kemudian dikibarkan," ia menambahkan.
Nyai Ratu Kidul diperankan oleh perempuan cantik bernama Cinta Rizkiya. Tidak hanya menyerahkan bendera, Cinta pun menarikan tarian kolosal khas Purwakarta saat pengukuhan tim Paskibra yang akan bertugas pada Upacara HUT Kemerdekaan ke-71 RI.